Kegiatan pelatihan berdasarkan klaster kompetensi kejuruan Pendidikan Sarana (Diksar) Security dan Satpam
BUNTOK- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barito
Selatan (Barsel) melalui Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja bekerjasama dengan
beberapa pihak terkait lainnya buka kegiatan kursus secara gratis untuk
masyarakat Barsel, yang mana pelepasan Diksar dilaksanakan di aula Setda
Barsel, Rabu (30/4/25).
Kegiatan pelatihan berdasarkan klaster kompetensi
kejuruan Pendidikan Sarana (Diksar) Security dan Satpam.
Sekretaris Daerah (Sekda) Edy Purwanto
menyampaikan sambutan Bupati Barsel H.Eddy Raya Samsuri, ST,.MM mengatakan, ini
merupakan salah satu Program 100 hari kerja Bapak Bupati dan Wakil Bupati,
yaitu pelaksanaan kursus gratis bagi masyarakat pencari kerja di Barsel.
Berdasarkan data dari buku Barsel tahun 2025,
tingkat pengangguran tahun 2024 mencapai 2.964 orang atau sekitar 4,12%
Sekda melanjutakan sambutan Bupati, ini merupakan
tantangan serius yang memerlukan langkah nyata dan cepat dari semua pihak,
khususnya Pemerintah Daerah Barsel.
“Berdasarkan Undang-Undang Dasar 1945, Pasal 27
Ayat (2) menyatakan bahwa setiap warga Negara berhak atas pekerjaan dan
penghidupan yang layak bagi kemanusiaan. Sejalan dengan Undang-Undang Nomor 11
Tahun 2020 tentang Cipta Kerja,” jelas Sekda.
Guna mendukung hal tersebut merupakan bagian dari
komitmen Bapak Bupati dan Wakil Bupati dalam masa awal kepemimpinannya. 100
hari ini merupakan salah satu strategi utama untuk meningkatkan kualitas sumber
daya manusia dan mewujudkan masyarakat Barsel yang mandiri, berdaya saing.
“Dimana program ini sejalan dengan Visi Barsel
yaitu. Mewujudkan Barsel Yang Mandiri, Maju dan Sejahtera Berdasarkan
Nilai-Nilai Kearifan Lokal,” ujar Sekda.
Usai kegiatan Sekda kepada awak media mewakili
Bupati menyampaikan bahwa kegiatan ini sumber daya dari APBD Tahun Anggaran
2025 melalui Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Barsel dan yang mengikuti
kursus ada 10 orang untuk tenaga teknis AC dan tenaga keamanan 20 orang.
“Alhamdulilah kami bisa melaksanakan kegiatan ini,
walaupun ada rencana instruksi efisiensi dengan pengurangan jumlah yang
mengikuti, dengan tujuan kita memperoleh tenaga-tenaga ahli dibidangnya”, ucap
Sekda.
Sekda menambahkan, mudah-mudahan ini bisa menjadi
peluang pekerjaan dan mengurangi pengangguran, walaupun tidak signifikan yang
ada di Barsel.
“Apa lagi saat ini banyak Perusahaan baru di
wilayah kita, tentunya mereka memerlukan tenaga terutama pengamanan dan juga
tenaga untuk kantor mereka untuk penanganan AC”, beber Edy.
Saat Pemerintah Daerah Barsel sudah melakukan
kerjasama dengan PT.PRIMA Security Palangkaraya untuk pembinaan dan pelatihan.
“Dimana disana sudah ada ahli-ahlinya nanti akan
melatih secara khusus, karena pelatihan tenaga keamanan pelatihan tenaga
keamanan tidak bisa sembarangan, waktu juga agak lama dan juga cendrung kearah
semi Militer”, tutup Edy.
Pada kesempatan yang sama Kepala Dinas
Transmigrasi dan Tenega Kerja Supian Arifin menyampaikan terimakasih kepada
Bupati dan Wakil Bupati atas dukungan terselenggaranya kegiatan Pratama ini.
“Kami berharap untuk kedepan angka yang 54,5% bisa
terkurangi dan dapat terserap ke dunia kerja, adik-adik yang ikut pelatihan ini
akan kita salurkan ke perusahaan-perusahaan yang ada di Barsel”. pungkas Kadis.(digdo)